Notification

×

Iklan


Wawali Palu Luncurkan GENTING, 21 Anak Baduta Dapat Asupan Gizi Gratis dari Sriti Convention Hall

Kamis, 07 Agustus 2025 | Agustus 07, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-09T05:26:31Z

infoselebes.com, Palu - Pemerintah Kota Palu terus menggeber langkah nyata dalam memerangi stunting. Kamis (7/8/2025), Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, SE., M.A.P., resmi melepas Program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) di Kecamatan Palu Barat.

Bertempat di Aula Kelurahan Siranindi, kegiatan ini digelar Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kota Palu bekerja sama dengan Sriti Convention Hall. Program ini fokus pada anak usia 8–24 bulan atau baduta, kelompok usia yang paling rentan mengalami stunting.

Langkah perdana GENTING di Palu Barat langsung mendapat dukungan konkret dari Sriti Convention Hall yang bersedia menjadi orang tua asuh bagi 21 anak baduta. Mereka akan menerima makanan bergizi gratis selama enam bulan.

“Ini adalah bagian dari upaya kita bersama untuk menurunkan angka stunting di Kota Palu. InsyaAllah program ini berjalan baik dan angka stunting kita bisa terus menurun,” ujar Imelda.

Imelda mengajak sektor swasta lain untuk mengikuti jejak Sriti Convention Hall, membentuk gerakan kolaboratif demi mempercepat penurunan stunting.

“Kita harap bukan hanya Sriti, tapi juga perusahaan dan asosiasi lain ikut terlibat. Penanganan stunting butuh kerja sama lintas sektor agar hasilnya maksimal,” tegasnya.

Menurutnya, ini bukan kali pertama Pemkot Palu menggandeng pihak swasta dalam isu gizi anak. Peluncuran di Palu Barat hanya awal, dan pola kemitraan serupa akan diperluas ke seluruh wilayah kota.

Program GENTING juga menjadi bagian dari agenda nasional yang diinisiasi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangda), termasuk mendorong gerakan Ayah Teladan Indonesia.

“Mengasuh anak bukan hanya tugas istri, tapi juga suami. Alhamdulillah Palu Barat sudah punya pengurus ayah teladan, dan kita berharap seluruh kelurahan serta kecamatan membentuk kepengurusannya,” tutur Imelda.

Dengan semangat kolaborasi dan keterlibatan semua pihak, Pemkot Palu optimistis program ini akan membentuk generasi Palu yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.

Iklan-ADS

close
Banner iklan disini